2024-10-16
Peristiwa ledakan pabrik tepung ini menjadi peringatan bagi kita bahwa alat pengumpul debu pada pabrik tepung sangatlah diperlukan, terutama tercermin pada aspek-aspek berikut:
1. Mengurangi konsentrasi debu:
-Mencegah ledakan:Ada sejumlah besar debu tepung yang tersuspensi di udara pabrik tepung dan tempat lainnya. Bila konsentrasi debu mencapai kisaran tertentu maka akan memicu ledakan jika bertemu dengan sumber api. Itu pengumpul debu mesin semprot dapat mengumpulkan dan menyaring debu di udara secara tepat waktu, mengurangi konsentrasi debu di lingkungan kerja, dan menjaganya dalam jarak yang aman, sehingga secara efektif mencegah kecelakaan ledakan. Misalnya, dalam keadaan normal, konsentrasi debu di pabrik bubuk berkisar antara beberapa gram hingga puluhan gram per meter kubik. Jika sebuahpengumpul debujika tidak digunakan, debu akan terus menumpuk selama proses produksi, dan konsentrasinya dapat meningkat dengan cepat hingga mencapai batas ledakan.
-Kepatuhan terhadap standar keselamatan:Untuk memastikan keselamatan produksi, standar dan peraturan industri terkait memiliki batasan ketat terhadap konsentrasi debu. Memasang penghancur dan pengumpul debu merupakan tindakan penting bagi pabrik tepung dan perusahaan terkait tepung lainnya untuk memenuhi standar keselamatan dan beroperasi secara legal dan patuh.
2. Hilangkan bahaya tersembunyi dari sumber penyulutan:
-Hindari percikan api statis:Selamapengumpulan debudan pemrosesan, listrik statis mudah dihasilkan karena gesekan antara debu dan peralatan, saluran pipa, dan kantong filter. Jika listrik statis tidak dapat dihilangkan tepat waktu, listrik tersebut dapat terakumulasi sampai batas tertentu dan menghasilkan percikan api statis, yang menjadi sumber penyulut ledakan debu. Pengumpul debu penghancur dapat secara efektif menghilangkan listrik statis dan menghindari timbulnya percikan api statis dengan mengadopsinyatas filter anti-statisdan mengatur perangkat grounding.
-Mencegah percikan mekanis:Pengumpul debu dapat mengumpulkan dan mengolah serpihan logam, percikan gesekan, dll. yang dihasilkan selama pengoperasian peralatan produksi untuk mencegah percikan mekanis tersebut bersentuhan dengan debu dan menyebabkan ledakan. Misalnya, di dekat peralatan penghancur dan pengangkutan di pabrik tepung, benda asing seperti serutan logam mudah dihasilkan. Jika tidak dibersihkan tepat waktu, risiko ledakan akan meningkat. Pengumpul debu penyemprot dapat segera menghilangkan potensi sumber penyulutan ini.
3. Menjamin kesehatan personel:
-Mengurangi inhalasi debu:Pekerja yang terpapar debu dengan konsentrasi tinggi dalam jangka waktu lama rentan menghirup debu dalam jumlah besar sehingga dapat menyebabkan penyakit akibat kerja seperti pneumokoniosis. Pengumpul debu industri dapat secara efektif mengurangi kandungan debu di udara, menyediakan lingkungan kerja yang relatif bersih bagi pekerja, dan mengurangi bahaya debu bagi kesehatan manusia.
-Memperbaiki lingkungan kerja:Lingkungan kerja yang baik tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan fisik pekerja, namun juga meningkatkan efisiensi kerja dan kualitas produksi. Penggunaan dust collector dapat mengurangi penyebaran debu di bengkel, menjaga kesegaran udara, dan meningkatkan kenyamanan lingkungan kerja.
4. Mengurangi kerusakan peralatan:
-Mencegah akumulasi debu:Jika debu menumpuk dalam jumlah besar pada permukaan peralatan produksi, saluran pipa, peralatan listrik, dll, maka akan mempengaruhi kinerja pembuangan panas peralatan, menyebabkan panas berlebih, bahkan memicu kebakaran. Pengumpul debu industri dapat segera menghilangkan partikel debu ini, sehingga menghindari kerusakan peralatan yang disebabkan oleh penumpukan debu.
-Memperpanjang umur peralatan:Mengurangi keausan dan korosi pada peralatan yang disebabkan oleh debu dapat memperpanjang masa pakai peralatan dan mengurangi biaya pemeliharaan perusahaan. Misalnya, di pabrik tepung, debu dapat menyebabkan keausan pada komponen seperti bantalan dan segel peralatan pengangkut. Menggunakan pengumpul debu dapat mengurangi keausan dan memperpanjang siklus pemeliharaan dan masa pakai peralatan.